Banda Aceh – Dalam upaya mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banda Aceh bekerja sama dengan Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA) membuka kesempatan magang bagi mahasiswa. Program ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar langsung mengenai pelayanan administrasi kependudukan di instansi pemerintahan.
Rabu (12/11/2025), Disdukcapil Banda Aceh menyambut kedatangan tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala (USK) yang akan menjalani magang selama satu bulan. Mereka diantarkan langsung oleh Sekretaris DRKA, Muhammad Amin, dan diterima hangat oleh Sekretaris Disdukcapil Banda Aceh, Nurhasanah, didampingi Kepala Bidang Pelayanan dan Data Informasi Penduduk (PDIP) Yeva Emmilia serta Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Irayana.
Dalam sambutannya, Sekretaris Disdukcapil, Nurhasanah, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Disdukcapil Banda Aceh sebagai tempat pembelajaran lapangan. Ia berpesan agar para mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan magang ini sebaik mungkin untuk menambah wawasan dan pengalaman, khususnya di bidang pelayanan publik.
“Selama magang, disiplin dan tanggung jawab menjadi hal utama. Karena di sini kita bekerja langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat, maka etika dan ketepatan waktu harus dijaga. Manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk belajar dan memahami dunia kerja yang sesungguhnya,” pesan Nurhasanah.
Sementara itu, Sekretaris DRKA, Muhammad Amin, menyampaikan terima kasih atas kerja sama dan sambutan hangat yang diberikan oleh jajaran Disdukcapil Banda Aceh. Ia berharap kegiatan magang ini dapat menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam memahami praktik administrasi kependudukan secara nyata.
Selama satu bulan ke depan, ketiga mahasiswa tersebut akan ditempatkan di beberapa bidang layanan untuk mempelajari proses administrasi kependudukan, mulai dari penerbitan dokumen hingga pelayanan langsung kepada warga. Program ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam membangun generasi muda yang kompeten dan siap berkontribusi bagi pelayanan publik di masa mendatang